PENGARUH STRUKTUR MODAL, INVESTMENT OPPORTUNITY SET (IOS), DAN PERTUMBUHAN LABA TERHADAP KUALITAS LABA

VIONITA, NADILA AL- (2020) PENGARUH STRUKTUR MODAL, INVESTMENT OPPORTUNITY SET (IOS), DAN PERTUMBUHAN LABA TERHADAP KUALITAS LABA. Undergraduate thesis, STIESIA SURABAYA.

	Text ABSTRAKSI.pdf Download (29kB)
	Text PENDAHULUAN.pdf Download (1MB)
	Text DAFTAR PUTAKA.pdf Download (166kB)
	Text FULL TEXT SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh struktur modal, investment opportunity set (IOS), dan pertumbuhan laba terhadap kualitas laba. Struktur modal diukur menggunakan leverage, investment opportunity set (IOS) diukur menggunakan market value of book to asset value, dan pertumbuhan laba yang diukur dengan rasio profit growth, sedangkan kualitas laba yang diukur menggunakan discretionary accrual. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode purposive sampling, dimana sampel yang dipilih sesuai dengan kriteria-kriteria yang ditentukan. Berdasarkan purposive sampling, sampel yang diperoleh sebanyak 20 perusahaan dari 45 perusahaan LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Sehingga jumlah pengamatan digunakan pada peneilitian ini sebanyak 100 data pengamtan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan menggunakan program SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur modal berpengaruh negatif terhadap kualitas laba. Hal ini dikarenakan hutang yang tinggi mengakibatkan pengawasan lebih oleh principal, sehingga laba yang diperoleh berkualitas. Investment opportunity set (IOS) berpengaruh positif terhadap kualitas laba. Hal ini dikarenakan perusahaan yang sedang bertumbuh dipandang positif oleh investor, sehingga memotivasi manajemen melakukan manajemen laba untuk mempertahankan pertumbuhan dan kualitas laba yang disajikan rendah. Pertumbuhan laba tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas laba. Hal ini dikarenakan pertumbuhan laba termasuk dalam kategori rendah, maka tidak memotivasi manajemen untuk melakukan manajemen laba

Actions (login required)

View Item