PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, KINERJA KEUANGAN, DAN TINGKAT SUKU BUNGA PADA HARGA SAHAM

KASANAH, VERA MAULI (2017) PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, KINERJA KEUANGAN, DAN TINGKAT SUKU BUNGA PADA HARGA SAHAM. Undergraduate thesis, STIESIA SURABAYA.

	Text ABSTRAKSI.pdf Download (47kB)
	Text PENDAHULUAN.pdf Download (530kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (203kB)
	Text FULL TEKS SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Harga saham merupakan cerminan dari nilai perusahaan. Fluktuasi harga saham bukan hanya dapat dipengaruhi oleh kondisi internal perusahaan tetapi juga dipengaruhi oleh kondisi makro ekonomi dan industri suatu perusahaan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui signifikansi pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), kinerja keuangan perusahaan (current ratio, debt to equity, total asset turnover, net profit margin, return on equity, dan earning per share) serta tingkat suku bunga SBI terhadap harga saham pada perusahaan property dan realestate di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 38 perusahaan yang diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pengungkapan tanggung jawab sosial (CSR), total asset turnover (TAT), return on equity (ROE), dan earning per share (EPS) berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham, artinya investor menilai bahwa perusahaan yang memiliki citra baik di masyarakat akan menjamin keberlangsungan usaha, serta kemampuan dalam menghasilkan laba yang baik menunjukkan kinerja perusahaan yang bagus sehingga investor tertarik membeli saham perusahaan tersebut, sedangkan variabel current ratio (CRR), debt to equity (DER), net profit margin (NPM), dan tingkat suku bunga SBI secara parsial berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan, artinya investor dalam mengambil keputusan untuk berinvestasi tidak memperhatikan likuiditas, rasio hutang, serta prosentase laba bersih, karena dinilai rasio- rasio tersebut belum menunjukkan gambaran resiko yang tepat bagi perusahaan, selain itu investor menganggap bahwa investasi pada saham masih dapat menghasilkan return yang lebih tinggi daripada deposito sehingga suku bunga SBI tidak berpengaruh terhadap harga saham.

Actions (login required)

View Item