ANALISIS PENGARUH FAKTOR DATA KEUANGAN DAN NON KEUANGAN TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI

MUSTOFA, MOHAMMAD (2018) ANALISIS PENGARUH FAKTOR DATA KEUANGAN DAN NON KEUANGAN TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI. Undergraduate thesis, STIESIA SURABAYA.

	Text ABSTRAKSI.pdf Download (120kB)
	Text PENDAHULUAN.pdf Download (1MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (398kB)
	Text FULL TEXT SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menguji pengaruh data keuangan dan non keuangan terhadap audit delay. Data keuangan berupa rasio capital, asset quality, management, earning ability, liquidity (CAMEL), dan ukuran perusahaan. Sedangkan data non keuangan berupa komisaris independen, ukuran dewan komisaris, komite audit dan umur perusahaan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan, diperoleh sebanyak 29 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2012-2016, sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 145 pengamatan. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linier berganda dengan alat bantu SPSS (Statistical Product and Service Solutions) versi 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Capital berpengaruh negatif terhadap audit delay, semakin tinggi capital maka semakin pendek audit delay. (2) Asset quality tidak berpengaruh terhadap audit delay, semakin rendah nilai asset quality tidak membuat audit delay semakin pendek. (3) Management tidak berpengaruh terhadap audit delay, semakin rendah nilai management tidak membuat audit delay semakin pendek. (4) Earning ability tidak berpengaruh terhadap audit delay, semakin tinggi tingkat earning ability tidak membuat audit delay semakin pendek. (5) Liquidity berpengaruh negatif terhadap audit delay, semakin tinggi tingkat liquidity maka semakin pendek audit delay. (6) Ukuran Perusahaan berpengaruh negatif terhadap audit delay, semakin besar ukuran perusahaan membuat audit delay semakin pendek. (7) Komisaris independen tidak berpengaruh terhadap audit delay, semakin besar komisaris independen tidak memperpendek audit delay. (8) Ukuran dewan Komisaris berpengaruh negatif terhadap audit delay, semakin besar ukuran dewan komisaris maka semakin pendek audit delay. (9) Komite audit tidak berpengaruh terhadap audit delay, semakin besar jumlah komite audit tidak memperpendek audit delay. (10) Umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit delay, semakin tua sebuah perusahaan tidak memperpendek audit delaynya.

Actions (login required)

View Item